POLA PETERNAKAN AYAM BROILER KANDANG OPEN HOUSE PADA PETERNAK SEKITAR POLITEKNIK NEGERI TANAH LAUT
DOI:
https://doi.org/10.34128/jpb.v3i1.25Keywords:
ayam, broiler, kandang, open, peternakAbstract
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui performa ayam broiler broiler kandang open budidaya peternak disekitar Politeknik Negeri Tanah Laut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kontrol secara langsung di lapangan (observasi) dan wawancara, dimana data yang diperoleh dianalis secara deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan umur peternak ayam broiler kandang open yang ada disekitar Politeknik Negeri Tanah Laut 39 -64 th, pendidikan SMP (sederajat), pengalaman beternak ayam broiler 7-12 tahun, umumnya pola usaha dengan bermitra dengan perusahaan, luas kandang 540 - 966 m2, kapasitas kandang berkisar 5000 - 9000 ekor, kepadatan kandang ±9- ±12 ekor, DOC yang digunakan: (Charoen Pokphand, Patriot, Wonokoyo), Pakan yang digunakan: (Wonokoyo / Comfeed / Galaxy / Malindo / Charoen Pokphand), jumlah pakan berkisar antara 200-340 sak/periode tergantung kapasitas kandang, variasi umur panen 30 hari-36 hari, berat panen 1,2 - 2 kg, indek performa (IP) berkisar antara 300-350 dan mortalitas 300-1000 ekor/periode. Performa ayam pada peternak broiler kandang open yang ada disekitar Politeknik Negeri Tanah Laut dapat ditingkatkan dengan manajemen pemeliharaan yang baik. Umumnya performa ayam broiler kandang open sangat dipengaruhi suhu atau kondisi lingkungan luar kandang sehingga performa ternak lebih fluktuatif sulit untuk dikontrol, hal yang dapat dilakukan adalah upgrade kandang open menjadi kandang semi close house seperti yang sudah banyak diterapkan peternak rakyat terutama didaerah Jawa, dimana dengan melakukan upgrade kandang memiliki keunggulan yaitu kapasitas kandang meningkat, performa lebih tinggi dan kematian ternak kecil.
References
Arfiani., A. M. Fuah., Salundik., dan B. P. Purwanto. 2015. Motivasi dan Partisipasi Peternak dalam Pengembangan Ternak Kerbau di Kabupaten Pandeglang. Jurnal Sains Terapan Edisi IV. 5 (1): 1-7.
Afista, M., R. Relawati dan L. Windiana. 2021. Faktor-faktor yang mempengaruhi minat petani muda di Desa Balerejo Kecamatan Panggungrejo Kabupaten Blitar. Jurnal Hexagro Vol. 5 No.1.
Arikunto. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta : PT. Rineka Cipta.
Bell, D. D. and W. D. Weaver Jr. 2002. Commercial Chicken Meat and Egg Production. 5th Ed. Springer Science Business Media Inc. New York.
Budiono, A., K. Muatip., P. Yuwono. 2022. Hubungan pendidikan dan pengetahuan peternak kerbau tentang pakan dengan keterampilan peternak dalam penyediaan pakan untuk pengembangan ternak kerbau di Kabupaten Pemalang. Journal of Animal Science and Technology. Vol: 4 No: 3.
Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan. 2017. Peningkatan populasi ayam Pedang di Indonesia. Direktorat Jendral Peternakan dan Kesehatan Hewan.
Fauzia, L dan H. Tampubolon. 1991. Pengaruh Keadaan Sosial Ekonomi Petani terhadap Keputusan Petani dalam Penggunaan Sarana Produksi. Medan: Universitas Sumatera Utara Press.
Fitrini, Wazir dan Erpomen. 2017. Ipteks bagi masyarakat peternak pemula puyuh dan ayam broiler di Kelurahan Gunung Sarik Kecamatan Kuranji Kota Padang. J. War. Pengabdi. Andalas Vol 24 (3), Pp 129-149.
Hartini. 2013. Pengaruh tingkat pendidikan terhadap tingkat pendapatan masyarakat peternak sapi perah di Desa Sukorame Kecamatan Musuk Kabupaten Boyolali. Jurusan Geografi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Semarang, Semarang.
Kartasudjana, R. dan E. Suprijatna. 2006. Manajemen Ternak Unggas. Penebar Swadaya, Jakarta.
Kurnia, E., B. Riyanto dan N. D. Kristanti. 2019. Pengaruh umur, pendidikan, kepemilikan ternak dan lama beternak terhadap perilaku pembuatan mol isi rumen sapi di Kut Lembu Sura. Jurnal Penyuluhan Pembangunan Vol: 1, No: 2.
Laili, A. R., R. Damayanti., B. Setiawan dan S. Hidanah. 2022. Comparison of Broiler Performance in Closed House and Open House Systems in Trenggalek. Journal of Applied Veterinary Science and Technology 03 (2022): 6-11.
Mann, S., Mittenzwei, K., & Hasselmann, F. (2013). The Importance Of Succession On Business Growth: A Case Study Of Family Farms In Switzerland And Norway. Yearbook Of Socioeconomics In Agriculture, 12, 109–138. http://repec.agrarsoziologie.ch/YSA/YSA2013/mann13.pdf
Maryam., M. B. Paly Dan Astati. 2016. Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi penentu pendapatan usaha peternakan sapi potong (Studi Kasus Desa Otting Kabupaten Bone). JIP Jurnal Ilmu dan Industri Perternakan. Vol: 3. No: 1.
Nawawi, F. A., Z. N. Alfira dan A. S. Anneja. 2022. Faktor penyebab ketidak tertarikan generasi muda pada sektor pertanian serta penanganannya. Prosiding Seminar Nasional Ilmu Ilmu Sosial (SNIIS). Vol: 01.
Syafril dan I. D. Yanti. 2006. Kajian keuntungan usaha ayam broiler pola kemitraan di Kecamatan 2 X 11 Kayu Tanam Kabupaten Padang Pariaman. Jurnal Peternakan Indonesia, 11(2):167-172.
Vera, N. D. 2021. cara menghitung FCR dan IP ayam broiler. Infovet. Majalah Peternakan dan Kesehatan Hewan. https://www.majalahinfovet.com/2021/01/cara-menghitung-fcr-ip-ayam-broiler.html
Werembinan, S. C. 2018. Pertanian Ramah Lingkungan, Partisipasi Petani Muda, Regenerasi Petani. Agri-Sosio Ekonomi Unsrat, ISSN 1907– 4298, Volume 14 Nomor 3, September 2018 : 123 - 130, 14(September), 123–130.