POTENSI ITIK SIKUMBANG JONTI SEBAGAI ITIK LOKAL UNGGUL DI SUMATERA BARAT

Authors

  • Teguh Rafian Universitas Lampung
  • Dian Lestari Fakultas Pertanian dan Peternakan, Universitas Muhammadiyah Kotabumi
  • Jonathan Anugrah Lase Badan Riset dan Inovasi Nasional
  • Woki Bilyaro Fakultas Pertanian dan Peternakan, Universitas Muhammadiyah Kotabumi
  • David Julian Jurusan Perikanan dan Kelautan, Fakultas Pertanian, Universitas Lampung
  • Riki Hiskia Candra Program Studi Penyuluhan Peternakan Berkelanjutan Politeknik Lingga
  • Fadhli Fajri Program Studi Teknologi Pakan Ternak, Politeknik Negeri Tanah Laut

DOI:

https://doi.org/10.34128/jpb.v2i1.7

Keywords:

Payakumbuh, Itik lokal, Produksi, Performa

Abstract

Informasi performa itik Sikumbang Jonti, baik sebagai pedaging maupun petelur masih sangat minim. Sehingga perlunya untuk mengetahui informasi tentang itik Sikumbang Jonti, sebagai salah satu itik lokal Sumatera Barat yang dapat dimanfaatkan sebagai itik petelur dan pedaging. Itik Sikumbang Jonti memiliki bobot hidup sebesar 897,8±159,95 gram (selama 8 minggu pemeliharaan) dan 1.486,60 gram (selama 12 minggu pemeliharaan), produksi telur 22,92 ± 13,33 % dengan bobot telur 64,21 ± 2,99 gram/butir selama 9 minggu masa produksi, dapat beradaptasi pada lingkungan tinggi dan juga rendah, memiliki rasio jantan dan betina 1:6, dan memiliki kualitas semen yang baik.

References

Nova, T.D., Yurnalis, Y., dan Sari, A. K. 2016. Keragaman Genetik Gen Hormon Pertumbuhan (GH|MboII) pada Itik Sikumbang Janti Menggunakan Penciri PCR-RFLP. Jurnal Peternakan Indonesia 18(1): 44-52.

Sartika, W., dan Rahmi, E. 2012. Perkembangan Populasi Ternak Besar Dan Unggas Pada Kawasan Agribisnis Peternakan Di Sumatera Barat. Jurnal Peternakan Indonesia 14(3): 466-472.

Sasmalinda, D. 2016. Struktur Populasi Itik Lokal di Kecamatan Payakumbuh Timur Kota Payakumbuh. Skripsi. Fakultas Peternakan Universitas Andalas, Padang.

Oktavia, R. 2021. Peformans Berbagai Bangsa Itik Betina Lokal Sumatera Barat pada Fase Starter. Skripsi. Fakultas Peternakan Universitas Andalas, Padang.

Yati, A. 2018. Gambaran Sifat Produksi Empat Jenis Itik Lokal Sumatera Barat yang Dipelihara secara Intensif. Skripsi. Fakultas Peternakan Universitas Andalas, Padang.

Wulandari, S. 2018. Gambaran Peformans Empat Jenis Itik Lokal Sumatra Barat yang Dipelihara secara Intensif. Skripsi. Fakultas Peternakan Universitas Andalas, Padang.

Rezky, M. 2019. Performa Pertumbuhan dan Produksi Karkas Empat Jenis Itik Lokal Sumatera Barat yang Dipelihara secara Intensif. Skripsi. Fakultas Peternakan Universitas Andalas, Payakumbuh.

Siva, L. 2021. Ukuran-Ukuran Tubuh Beberapa Jenis Itik Lokal Betina Sumatera Barat Umur 0-8 Minggu yang Dipelihara secara Intensif. Skripsi. Fakultas Peternakan Universitas Andalas, Padang.

Aldina, A. 2019. Pengaruh Pemeliharaan Itik Sikumbang Janti pada Tingkatan Suhu Kandang yang Berbeda terhadap Jumlah Leukosit dan Diferensial Leukosit. Skripsi. Fakultas Peternakan Universitas Andalas, Padang.

IP, M. H. 2019. Performa Itik Sikumbang Janti dengan Pemeliharaan pada Suhu Kandang yang Berbeda. Skripsi. Fakultas Peternakan Universitas Andalas, Padang.

Putra, I. Y. 2019. Pengaruh Pemeliharaan Itik Sikumbang Janti Jantan pada Tingkatan Suhu Kandang yang Berbeda Terhadap Bobot Hidup, Persentase Karkas, dan Income Over Feed Cost. Skripsi. Fakultas Peternakan Universitas Andalas, Padang.

Arlina, F., Husmaini, S., Rhoudha, R., Sardi, W.R., dan Rafian, T., 2022. Keragaman Fenotipe Kualitatif dan Kuantitatif Itik Sikumbang Jonti sebagai Plasma Nutfah di Sumatera Barat. J. Ilmu Peternak. dan Vet. Trop. (Journal Trop. Anim. Vet. Sci.) 11, 291–299.

Rafian, T., Yurnalis, Y., Fenita, Y., dan Iskandarsyah, R. 2022. Polymorphism of Prolactin Gene (PRL/PstI) In Sikumbang Jonti Duck Using PCR-RFLP Methods. Jurnal Sain Peternakan Indonesia 17(3): 170-174.

Nova, T.D., Syahruddin, E., dan Zein, R., 2020. The Productivity of Duck in Different Temperature Cage Management. J.Nat.Indonesia 18(1): 43-61.

Saputro, B.E., Sutrisna, R., Santosa, P.E., dan Fathul, F., 2016. Pengaruh Ransum yang Berbeda pada Itik Jantan Terhadap Jumlah Leukosit dan Diferensial Leukosit. Jurnal Ilmiah Peternakan Terpadu 4(3): 176–181.

Masti, H., Yurnalis, Y., Nova, T. D., Kamsa, Z., dan Rafian, T. 2021. Keragaman Gen Growth Hormone Receptor (GHR) Ekson 10 pada itik Sikumbang Janti. Jurnal Ilmu Produksi dan Teknologi Hasil Peternakan 9(1): 15-19.

Fajri, F., F. Maulana, A. A. B. Persada, D. Sandri, B. P. Febrina, W. M. Lestari, A. L. R. Hutabarat, and M. Zein. 2022. Potential of Ration Based on Local Raw Materials as A Substitute of Commercial Ration for Crude Protein, Crude Fat, and Crude Fiber. Agritropica: Journal of Agricultural Sciences 5(2): 109-115

Rafian T., Yurnalis Y, Husmaini H, and Arlina F. 2023. Polymorphism of Sikumbang Jonti ducks Growth Hormone (GH) Gene using PCR-RFLP Methods. Agritropica: Journal of Agricultural Science. 6(1): 8-13.

Subekti, K., D. D. Solihin, R. Afnan, A. Gunawan, dan C. Sumantri. 2019. Polymorphism of Duck HSP70 Gene and mRNA Expression under Heat Stress Conditions. International Journal of Poultry Science 18(12):591-597.

Setyawan, B. 2019. Imbangan Jantan dan Betina Pada Itik Sikumbang Janti terhadap Fertilitas, Daya Tetas, Bobot Tetas Dan Daya Hidup. Skripsi. Fakultas Peternakan Universitas Andalas, Padang.

Prayoga, A. 2022. Evaluasi Kualitas Semen Itik Sikumbang Janti dan Itik Mojosari. Skripsi. Fakultas Peternakan Universitas Andalas, Payakumbuh.

Downloads

Published

2023-06-26

How to Cite

Rafian, T., Lestari, D., Lase, J. A., Bilyaro, W., Julian, D., Candra, R. H., & Fajri, F. (2023). POTENSI ITIK SIKUMBANG JONTI SEBAGAI ITIK LOKAL UNGGUL DI SUMATERA BARAT. Jurnal Peternakan Borneo, 2(1), 22–27. https://doi.org/10.34128/jpb.v2i1.7